TOPMA VI Bentuk Karakter Pemimpin Muda Agroteknologi yang Responsif dan Bernalar Kritis

ENREKANG — Himpunan Mahasiswa Program Studi Agroteknologi Universitas MuhammadiyahSidenreng Rappang sukses melaksanakan kegiatan tahunan Training Organisasi Profesi Mahasiswa Agroteknologi (TOPMA) VI dengan tema “Membentuk Sikap dan Etika Kepemimpinan yang Responsif, Bernalar Kritis, dan Berkompeten.”

Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, mulai 26 hingga 28 September 2025, bertempat di Kebun Raya Enrekang. TOPMA VI menjadi ajang pembinaan dan pelatihan bagi mahasiswa baru maupun anggota aktif untuk menumbuhkan jiwa kepemimpinan, kedisiplinan, dan tanggung jawab dalam berorganisasi. Melalui berbagai sesi materi, diskusi, dan kegiatan lapangan, peserta diajak memahami pentingnya etika kepemimpinan serta kemampuan berpikir kritis dalam menghadapi dinamika organisasi dan tantangan di dunia pertanian modern.

Ketua panitia dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan mencetak kader-kader Agroteknologi yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki karakter kuat, tangguh, dan berintegritas.

“TOPMA bukan sekadar pelatihan organisasi, tetapi wadah pembentukan mental dan moral kepemimpinan yang siap berkontribusi untuk kemajuan pertanian,” ujarnya.

Selama kegiatan berlangsung, suasana penuh semangat dan kebersamaan terasa di antara peserta. Dengan latar alam Kebun Raya Enrekang yang sejuk, kegiatan ini menjadi momentum refleksi sekaligus penguatan solidaritas antar mahasiswa Agroteknologi.

Melalui TOPMA VI, diharapkan lahir generasi muda Agroteknologi yang responsif terhadap perubahan, bernalar kritis dalam mengambil keputusan, serta berkompeten dalam mengembangkan inovasi pertanian yang berkelanjutan.